Contact Us | Sitemap | Language : English | Bahasa
Indotara

VARIATION RANGE PADA STABILIZER

VARIATION RANGE PADA STABILIZER - Sebelum membeli, kita sebagai customer yang cerdas harus melakukan analisis terlebih dahulu terhadap sebuah produk yang akan kita beli. Mulai dari harga, spesifikasi, aftersale dan lainya. Ada banyak cara untuk melakukan analisis, cara yang paling gampang adalah dengan bertanya langsung kepada penjual tentang bagaimana produk yang akan mereka jual tersebut. Tapi yang menjadi masalah adalah banyak sekali penjual yang tidak jujur dalam menawarkan produk mereka, dan bukan rahasia umum lagi bahwa kita sering kali tergiur dengan harga murah. Iming-iming harga murah membuat kita lupa akan kualitas sebuah produk.

Baca Juga :
KEUNGGULAN UPS TIPE ONLINE


PERBEDAAN UPS ONLINE DAN OFFLINE


SELEKTIF DALAM MEMILIH UPS UNTUK GEDUNG KESEHATAN


VARIATION RANGE STABILIZER

VARIATION RANGE STABILIZER

Hal penting yang perlu kita tanyakan adalah tentang garansi dan ketersedian sparepart. Ya, karena barang elektronik tidak akan lepas dari kerusakan. Hal inilah yang perlu kita perhatikan lebih dalam lagi, banyak sekali toko menjual berbagai macam merk stabilizer tapi jika terjadi kerusakan kita akan sangat susah mencari sparepart pengganti. Pastikan juga penjual mempunyai teknisi yang siap membantu kita setiap ada permasalahan dengan barang yang kita beli.

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah tentang Stabilizer seperti apa yang sesuai dengan listrik kita, berapa beban yang kita pakai kemudian kita sesuaikan dengan memilih kapastitas stabilizer, perlu diketahui dalam memilih stabilizer, kapasitas stabilizer harus lebih besar dari beban itu sendiri jadi jangan pernah membeli stabilizer yang kapasitasnya sama dengan beban. Karena hal tersebut akan membuat stabilizer tidak dapat melaksanakan tugasnya dengan baik.

Dalam spesifikasi stabilizer hal penting yang harus kita ketahui adalah tentang variation range. Apa itu variation range? Variation range adalah sebuah range dari stabilizer dalam menstabilkan listrik, biasanya dituliskan dalam persen. Contoh: terdapat stabilizer dengan spesifikasi variation range 10% untuk 1 phase (220V) artinya stabilizer tersebut dapat menstabilkan listrik dari 198V sampai 242V. Misalkan stabilizer 3 pahse (380V) dengan variation range 20% maka stabilizer tersebut mampu menstabilkan listrik dalam range 304V sampai 456V. Jadi kita perlu melakukan analisis terhadap listrik kita terlebih dahulu sebelum membeli stabilizer, kita dapat menggunakan alat avometer atau multitester untuk mengetahui naik turun dari listrik kita. Karena jika stabilizer tidak sesuai dengan range tersebut maka stabilizer tidak dapat digunakan secara maksimal dan akan membuat stabilizer tersebut cepat mengalami kerusakan.

Banyak stabilizer yang beredar dipasaran menawarkan variation range yang berbeda-beda ada yang 20%, 30% dan lainya. Semakin besar variation range maka semakin mahal harga stabilizer tersebut jadi pastikan spesifikasi stabilizer sesuai dengan listrik kita.

Selain itu kita perlu memastikan bahwa spesifikasi dari produk tersebut tidak menipu, tanyakan pada penjual sejelas-jelasnya. Pilihlah penjual yang benar-benar kredibel dengan produk yang sudah terbukti kualitasnya, biasanya produk yang bagus mempunyai website pribadi sehingga kita bisa cek langsung ke website tersebut. Di website tersebut dijelaskan dengan jelas tentang spesifikasi sebuah produk yang mereka jual

KLIK DISINI UNTUK LIHAT DAFTAR HARGA STABILIZER ARAKAWA


banner percayakan indotara


Penulis: ALEX
Editor: IQBAL

BANNER PARENT ARAKAWA
BANNER PRODUK ARAKAWA


Related Articles