Contact Us | Sitemap | Language : English | Bahasa
Indotara

Kegunaan dan Tujuan Pemasangan Stabilizer pada Perangkat Elektronik

Editor: Rosyid
Kegunaan dan Tujuan Pemasangan Stabilizer pada Perangkat Elektronik

Kegunaan dan Tujuan Pemasangan Stabilizer pada Perangkat Elektronik

Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa stabilizer atau stavol adalah perangkat yang berfungsi sebagai penyetabil tegangan sekaligus perangkat yang dapat melindungi peralatan seperti perangkat elektronik atau mesin ketika terjadi lonjakan pada aliran listrik. Dengan menggunakan stabilizer sangat membantu jalannya kegiatan usaha, kegiatan sehar-hari dan pekerjaan khususnya yang menggunakan banyak mesin namun kondisi listriknya tidak stabil, stabilizer dapat mengatasi hal tersebut.  Biasanya karena voltase yang kurang stabil tentu saja dapat mengganggu kerja peralatan elektronik atau mesin sehingga menyebabkan fungsi dan kegunaan dapat berkurang bahkan dapat mengalami kerusakan jika voltase tidak stabil dibiarkan terus menerus. Automatic Voltage Regulator atau AVR merupakan salah satu komponen penting yang terdapat dalam stabilizer. AVR ini lah yang berfungsi untuk menstabilkan tegangan.

Stabilizer sendiri biasanya digunakan untuk alat-alat elektronik pada rumah tangga, industri, perkantoran maupun pabrik tentu saja arus listrik yang stabil sangat diperlukan, karena apabila arus listrik tidak stabil maka kinerja barang tersebut tidak bisa berjalan dengan optimal. Oleh karena itu penggunaan stabilizer pada perangkat elektronik ataupun mesin sangat disarankan dan perlu dilakukan guna menghasilkan hasil kerja mesin yang efektif dan baik juga mengurangi resiko kerusakan.

Bagian lain tidak kalah penting yang perlu diperhatikan ketika akan menggunakan atau memasang stabilizer adalah seberapa besar penggunaan listrik di rumah, kantor, atau pabrik. Hal tersebut nantinya akan berguna untuk menentukan besarnya kapasitas stabilizer yang akan digunakan. Karena pada umumnya penggunaannya harus 80% dari kapasitas stabilizer, ini dimaksud untuk menjaga kinerja stabilizer dan juga sebagai antisipasi jika adanya kelebihan kapasitas pada saat penggunaan, oleh karena itu baiknya jika ada spare daya yang lebih.

Dalam menentukan tipe stabilizer dan kapasitas berapa yang cocok untuk digunakan adalah dengan menentukan yang sesuai dengan kapasitas listrik yang ada dilokasi saat pemasangan. Apakah listrik Anda termasuk 1 phase atau 3 phase karena tentu saja berbeda dan stabilizer juga memiliki golongan tegangan untuk 1 phase atau 3 phase. Caranya adalah dengan melihat bagian MCB atau Magnet Circuit Breaker apabila tunggal maka listrik bertegangan 1 phase sedangkan jika terdapat tiga deret dengan satu tangkal artinya listrik tersebut bertegangan 3 phase.

Stabilizer sangat membantu kinerja peralatan elektronik yang kita gunakan dan menjaga kestabilan arus lsitrik, oleh karena itu penggunaan stabilizer ini sangat disarankan apalagi jika ditempat Anda sering mengalami ketidak-stabilan pada arus listrik. Pilihlah stabilizer yang sesuai dengan kebutuhan selain itu hal  yang tidak kalah penting adalah memilih stabilizer yang memiliki kualitas terjamin dan bermutu tinggi. Arakawa merupakan salah satu stabilizer terbaik dari PT. Indotara Persada, memiliki respon time yang cepat dan kapasitas outputnya real, selain itu memiliki garansi yang resmi juga layanan purna jual yang jelas. Segera hubungi kami untuk mendapatkan penawaran terbaik.