Contact Us | Sitemap | Language : English | Bahasa
Indotara

Definisi Proses Dan Jenis Pengolahan Air

Posted Date, 29 Oktober 2022

Editor: Rosyid

Penulis:  Yogi Pratama, S.M.

Definisi Proses Dan Jenis Pengolahan Air

Definisi Proses Dan Jenis Pengolahan Air - Pengolahan Air Definisi, Proses dan Jenis Pengolahan - Anda mungkin pernah menjumpai beberapa perusahaan pengolahan air. Perhatikan bahwa tujuan dari pengolahan air adalah untuk menghasilkan air yang layak untuk diminum dan tentunya dapat digunakan setiap hari. Berbagai tahapan proses pengelolaan air tergantung pada kualitas sumber air itu sendiri.

Definisi Pengolahan Air
Dari penjelasan sebelumnya, pengolahan air diartikan sebagai proses peningkatan kualitas air agar dapat digunakan dalam kondisi tertentu. Air yang diolah biasanya digunakan untuk pasokan air industri, irigasi, minum, pemeliharaan air sungai, rekreasi air, dll..

Proses pengolahan air
Secara garis besar proses pengolahan air terbagi menjadi 3 unit yaitu unit penampungan air awal (Intake), unit pengolahan dan unit penyimpanan air akhir. Unit penyimpanan adalah langkah pertama dalam proses pengolahan air. Pada langkah awal ini, air dikumpulkan dari sumbernya. Setelah stored procedure selesai dilakukan beberapa tahapan (processing unit) yaitu:


Baca Juga:



Tahap pemadatan (solidifikasi)
Selama tahap koagulasi, air yang terkandung ditambahkan dengan bahan kimia. Bahan kimia yang digunakan adalah tawas dll seperti garam besi atau dengan menggunakan quick mix. Tahap awal unit pengolahan ini dirancang untuk menghancurkan partikel-partikel penyebab air menjadi keruh (koloid).

Tahap Flokulasi (Flocculation)
Tahapan water treatment yang selanjutnya adalah proses penyisihan kekeruhan air (Flokulasi). Proses ini dilakukan dengan cara pengumpulan partikel, untuk dijadikan lebih besar lagi. Pada tahap ini berlangsung proses penggumpalan partikel agar bisa mengendap dengan sendirinya. Hal tersebut karena ukuran partikel yang digumpalkan yang lebih besar akan lebih mudah untuk diendapkan. Semakin besar partikel akan semakin besar pula gaya gravitasinya. Berbeda dengan tahap sebelumnya, tahap flokulasi ini dilakukan dengan cara slow mixing atau pengadukan lambat.

Tahap Pengendapan (Sedimentation) dan Penyaringan (Filtration)
Seperti yang sudah dijelaskan, partikel yang digumpalkan pada tahap flucculation water treatment akan mengendap secara alami pada dasar penampungan. Ini karena masa jenis dari partikelnya lebih besar dari unsur air. Setelah proses pengendapan air akan dialirkan dan kemudian dilakukan proses penyaringan.

Pada tahap penyaringan ini dilakulan melalui media penyaring yang disusun dari bahan berupa kerikil silica dan pasir. Proses ini dilakukan untuk menghilangkan bahan-bahan yang terlalrut maupun tidak terlarut.

Setelah proses penyaringan, air akan secara langsung masuk pada unit penampungan akhir. Namun sebelum itu, dilakukan proses tambahan untuk meningkatkan kualitas air. Air baru bisa digunakan dan didistribusikan jika proses tambahan berikut dilakukan : 1. Pertukaran ion (ion exchange), untuk menghilangkan zat yang tidak bisa dihilangkan oleh proses pengendapan dan penyaringan.

1. Penyerapan (absorpation), proses water treatment yang dilakukan untuk memghilangkan zat pencemar organik, senyawa penyebab warna, rasa, dan bau.
2. Disinfeksi (disinfection), proses pembubuhan bahan kimia Chlorine yang ditujukan untuk membunuh bakteri atau mikroorganisme berbahaya.

Saat ini sudah hadir mesin pengolahan air terbaik, yaitu KUSATSU water treatment system. Produk berkualitas tinggi dengan garansi lama. Air kotor mampu diubah menjadi air bersih dan layak minum. Dapatkan KUSATSU hanya di PT. Indotara Persada