Contact Us | Sitemap | Language : English | Bahasa
Indotara

Penjelasan Monorail Crane

Posted Date, 15 November 2022

Editor: Ipin

Penulis: Geordi Wahyu, S.T.

Penjelasan Monorail Crane

Monorail Crane
Crane monorel paling banyak digunakan dan sangat efektif dalam aplikasi produksi dimana material diangkat dan dipindahkan  secara berulang dari satu titik ke titik lainnya.
Hoist dan trolley berjalan pada sepanjang lintasan Beam yang dibangun dan bisa melalui jalur Lintasan Beam dalam ruangan yang sempit  serta berbelok atau melengkung. Sehingga gerakannya lebih fleksibel mengikuti struktur yang dibangun.

Biaya pembuatannya Monorail lebih murah dari jenis Overhead Crane maupun Gantry Crane serta jib crane
Monorail dapat digunakan dalam bidang jasa angkutan logistik, industri baja, pengecatan, industri perakitan Dan lain lainnya. Dimana kalau di bandingkan dengan forklift, monorail ini sangat eketif dan low cost serta tidak memerlukan biaya yang besar untuk operasional.

Monorail hanya dapat bergerak 4 gerakan lebih terbatas bila dibandingkan jenis crane lainnya. Yakni hanya terbatas untuk Naik turun serta kiri kanan atau maju mundur saja, tetapi monorail lebih fleksibel untuk gerakan diatas beam
karena dapat berbelok yang tidak dapat dilakukan oleh crane lainnya. Monorail dapat berupa Full ektrikal semua, elektrikal dan manual maupun manual semuanya tergantung dengan kebutuhan End User.
Boleh dibilang Monorail Crane mempunyai kelebihan dibandingkan Crane jenis Overhead Crane, gantry Crane serta jib crane.

Kelebihannya adalah sebagai berikut.
  1. Menggunakan satu Lintasan Beam Lurus dan bisa sampai sangat panjang tergantung jalur yang dibangun.
  2. Dapat bermanuver/berjalan melengkung atau berbelok yang tidak dapat disediakan oleh crane Jenis lainnya.
  3. Dibangun diatas struktur atap, atau bisa dengan sistem gawang (multi portal), bisa dengan struktur atap dengan kolom, atau jika jaraknya tidak terlalu panjang bisa mengunakan sistem single portal.
  4. Hoist yang dipakai/applikasikan dalam 1 trak/ runway beam, dapat ditempatkan beberapa unit hoist.
  5. Dapat di operasionalkan dalam ruang yang sempit maupun yang agak berliku (ada belokannya) serta dari satu ruang ke ruang yang lainnya.
Baca Juga:

Kekurangannya sebagai berikut
  1. Tidak lazim digunakan dalam kapasitas besar, karena capsitas besar harus menggunakan fondasi yang mahal.
  2. Manuver hanya 4 gerakan.
  3. Jika menggunakan struktur atap, capasitasnya terbatas (tergantung kekuatan struktur atap) Beam yang dipakai Umumnya dalam WF atau bisa juga menggunakan H Beam, tapi pada umunnya menggunakan WF dan biasa kapasitasnya tidak terlalu besar.
Untuk Ini kami dari PT.Indotara persada menyediakan layanan untuk fabrikasi Monorail sesuai dengan kebutuhan anda. Ada 4 Brand Hoist yang kami tawarkan baik jenis rantai maupun sling dari single maupun Double speed. 2 Brand Chain hoist tersebut adalah
  1. Samsung made in korea dari capasitas 500 kg sampai 20 Ton dengan listrik 3 phase, atau 1 phase tapi hanya bercapasitas 500 kg sampai 2 ton, tapi untuk trolley hanya menggunkan sistem dorong atau tarik dengan rantai  tidak bisa menggunakan trolley listrik.
  2. Verkronn made in Taiwan capasitas 1 ton sampai 30 Ton 4 Brand berjenis Wire Hoist.
  3. Samsung dari Capasitas 1 ton sampai 100 ton.
  4. Lgm made Korea capasitas mulai dari 1 Ton sampai 100 Ton.
  5. Podem made ini Bulgaria capasitas 1 ton sampai 100 Ton.
  6. Verkronn made in Taiwan Capasitas 1 Ton sampai 100 Ton.
Ke 4 Brand kami tawarkan ber garansi 3 Tahun mekanikal dan 1 Tahun Elektrikal. 20 Tahun Warranty of Original spare part.
Demikianlah pembahasan mengenai Monorail semoga dapat menambah wawasan terima kasih.