Contact Us | Sitemap | Language : English | Bahasa
Indotara

Grinder Yang Seperti Apa Bagus Untuk Espresso

Posted Date, 19 Januari 2023

Editor: Ipin

Penulis: Juliano Fransiscus, S.Kom.

Grinder Yang Seperti Apa Bagus Untuk Espresso

Grinder Yang Seperti Apa Bagus Untuk Espresso - Membahas soal Coffee shop pasti sangat erat di telinga kita dengan kata Espresso. Yaa, espresso merupakan sebuah sajian kopi dimana bubuk kopi dipadatkan dan diberikan tekanan air pada suhu tertentu yang akhirnya membuat bubuk kopi tersebut terekstraksi yang akhirnya menghasilkan sebuah liquid dan hasilnya disebut dengan sajian Espresso. Espresso pada saat ini lebih di dominasi dibuat dengan menggunakan mesin espresso dengan tipe semi automatic, dan yang perlu sangat di perhatikan dalam pembuatan sebuah espresso yaitu pemilihan grind size atau tingkat kehalusan atau kekasaran bubuk kopi yang pastinya dipengaruhi oleh performa sebuah Grinder atau mesin penggiling kopi. Lalu bagaimana memilih grinder kopi yang tepat untuk pembuatan sebuah espresso? Mari kita bahas di artikel ini.

GRIND SIZE
Grind size atau tingkat kekasaran atau kehalusan gilingan merupakan hal vital dalam pembuatan espresso. Menentukan grind size yang tepat pada sebuah pembuatan espresso dapat memaksimalkan cita rasa yang dapat dihasilkan dari kopi tersebut. Tapi tidak hanya grind size yang tepat, konsistensi grind size juga sangat perlu diperhatikan dalam pemilihan sebuah grinder espresso, dikarenakan grind size untuk espresso biasanya cukup halus yaitu di level fine sampai medium fine. Dimana pada grind size tersebut jika kita tidak dapat hasil gilingan yang konsisten, maka akan menyebabkan ekstraksi yang kurang maksimal. Contoh jika hasil gilingan terlalu halus (fine), kopi tidak akan keluar karena preassure tidak bisa realese dan sebaliknya jika hasil gilingan terlalu kasar (Coarse), maka ekstraksi kopi tidak akan maksimal karena kopi tidak mendapatkan pressure yang sesuai dengan standart, dimana untuk standart pembuatan espresso itu  berkisar di 8 sampai 12 bar pressure.

Baca Juga:

FLAT BURR ATAU CONNICAL BURR
Untuk grinder terdapat dua jenis mata pisau atau biasa disebut BURR, dimana biasa terdapat jenis FLAT BURR dan CONNICAL BURR. FLAT BURR biasanya berbahan dasar Stainless steel atau Cooper, sedangkan CONNICAL BURR biasanya berbahan dasar stainless steel, cooper, dan ceramic. Mana paling cocok untuk espresso? Semua tergantung dari kebutuhan kalian, jika untuk Pemakaian pribadi dengan intensitas yang rendah, kalian bisa mencoba menggunakan grinder dengan jenis CONNICAL BURR, seperti pada grinder kopi FERRATTI FERRO FGM-9702. Grinder dengan jenis pisau ini biasanya menghasilkan gilingan yang konsisten, namun penggilingannya membutuhkan waktu yang cukup panjang, Kenapa? Karena CONNICAL BURR biasanya berukuran kecil, maka dari itu grinder dengan jenis pisau ini kurang cocok untuk pembuatan espresso di coffee shop.

Untuk di segment coffee shop baisanya didominasi oleh grinder dengan jenis pisau FLAT BURR, kenapa? Karena grinder dengan jenis pisau Flat Burr akan memberikan grinding speed yang jauh lebih cepat, dan hasilnya pun cukup konsisten. Hal ini dikarenakan dimensi dari mata pisau grinder tersebut yang jauh lebih besar. Pada umumnya grinder tipe FLAT BURR memiliki diameter pisau mulai dari 53mm sampai 83mm. Maka dari itu untuk grinder dengan jenis pisau FLAT BURR sangat digandrungi para pelaku usaha coffee shop, guna meningingkatkan speed operational dan performa coffe shop tersebut. Jenis grinder ini bisa kita temukan pada produk FERRATTI FERRO mulai dari tipe FGM-800AC sampai dengan tipe FGM-K90.