Contact Us | Sitemap | Language : English | Bahasa
Indotara

Peluang Bisnis dan Tips Usaha Laundry

Editor: Rosyid
Peluang Bisnis dan Tips Usaha Laundry
Pernahkah Anda melihat pakaian menumpuk hingga harus dicuci? Dari masalah tersebut bisa menjadi inspirasi bagi Anda untuk memulai bisnis.  Anda bukan satu-satunya yang mengalami masalah ini. Sehingga dapat dilihat sebagai peluang untuk mendapatkan keuntungan bisnis. Ya, industri laundry menawarkan peluang dan potensi yang begitu besar.  

Peluang usaha laundry sangat potensial

Pakaian merupakan kebutuhan pokok yang wajib dimiliki setiap hari dalam segala aktivitas. Mulai dari bekerja, sekolah, bahkan bersantai di rumah. Jadi jangan heran jika setiap orang memiliki banyak pakaian.  Tentu saja hal ini menimbulkan masalah tersendiri yaitu harus mencuci setumpuk pakaian sebelum memakainya kembali. Apalagi bagi masyarakat di perkotaan yang memiliki ragam aktivitas dan kebiasaan yang tidak biasa.  Mereka seperti tidak sempat mengurus pakaian kotornya karena terbiasa bekerja atau istirahat karena terlalu lelah. Jadi tidak heran mereka membawanya ke layanan binatu. Berikut adalah beberapa alasan untuk memilih jenis bisnis ini.  

Jumlah pelajar meningkat
Pelajar migran akan tinggal di pesantren atau asrama. Selain itu, jumlah siswa dari kalangan menengah juga semakin meningkat. Mereka sering menyukai kepraktisan, sehingga mereka memilih membawa pakaian kotor untuk dicuci.

Banyak pegawai yang hidup dari dana pensiun
Sebagian masyarakat Indonesia memutuskan untuk merantau dan bekerja sebagai pegawai di kota-kota besar. Sementara tingkat pertumbuhan jumlah motel, rumah sewa meningkat pesat. Salah satu kendala tinggal di asrama seringkali adalah minimnya fasilitas.  Misalnya, taruh di tempat yang kering. Oleh karena itu, layanan laundry menjadi pilihan bagi mereka yang mengalami masalah tersebut. Terutama perhatikan rutinitas dari pagi hingga sore bahkan malam hari agar tidak ada waktu untuk mandi.  

Pasangan muda yang sibuk  
Alasan lain mengapa bisnis laundry memiliki banyak pasangan muda yang menjalankan bisnis ini bersama-sama. Bekerja saat ini bukan hanya kegiatan para suami. Namun, wanita itu juga memiliki banyak pekerjaan di kantor dan bisnisnya sendiri.  Terlalu banyak tugas yang harus diurus. Sementara itu, membayar pembantu terkadang masih menjadi beban. Untuk mengurangi beban kerja, pasangan muda cenderung lebih memilih membawa cucian kotor ke tempat laundry.  

Kurangnya lahan untuk rumah sakit dan hotel  
Rumah sakit harus melayani pasien rawat inap setiap hari dimana peralatan seperti sprei, selimut, pakaian... harus dicuci. Namun, karena kurangnya ruang untuk menjemur, detergen laundry menjadi solusinya.  Hal yang sama berlaku untuk hotel yang harus menjaga kebersihan setiap kamar setelah tamu pergi. Pembayaran staf kebersihan khusus memerlukan biaya tambahan. Begitu banyak hotel memilih untuk bekerja dengan layanan binatu.  Tidak hanya untuk mencuci pakaian  Detergen tidak hanya untuk mencuci pakaian. Namun banyak juga barang-barang lain yang membutuhkan perawatan khusus seperti karpet, sepatu, dll. Ini adalah peluang tambahan untuk bisnis Anda.  

Tips Memulai Bisnis Laundry Agar Sukses  
Untuk menjalankan bisnis ini, Anda memerlukan strategi tersendiri untuk meraup keuntungan yang terus meningkat. Berikut beberapa tips memulai usaha laundry yang harus Anda perhatikan.  Pilih lokasi yang strategis  Lokasi merupakan hal utama yang perlu Anda perhatikan. Pilih lokasi padat penduduk seperti hostel, lingkungan kampus atau kawasan industri yang dianggap cocok untuk bisnis ini.  Jika menyewa kios, pastikan fasilitasnya tersedia. Misalnya, kualitas air, ketersediaan listrik, dll. Menyewa lokasi usaha membutuhkan anggaran tersendiri, namun jika potensinya tinggi biaya tersebut akan ditanggung.