Contact Us | Sitemap | Language : English | Bahasa
Indotara

Permasalahan Pada Penggunaan Hoist Crane dan Solusi Penyelesaian

Posted Date, 19 Januari 2023

Editor: Ipin

Penulis: Geordi

Permasalahan Pada Penggunaan Hoist Crane dan Solusi Penyelesaian

Permasalahan Pada Penggunaan Hoist Crane dan Solusi Penyelesaian
Hoist crane adalah mesin pengangkat berbasis katrol yang digunakan untuk menaikkan dan menurunkan beban secara vertikal. Sedangkan crane adalah sistem yang berguna untuk menunjang operasional dan mobilitas hoist yang saling berkaitan.

Tentunya setiap produk apa saja yang kita gunakan tidak terkecuali mesin hoist memiliki kemungkinan untuk terjadi kerusakan atau  permasalahan baik yang ditumbulkan dari pengguna (user) atau mesin hoist itu sendiri. Berikut adalah contoh permasalahan yang sering kali timbul dan juga solusi yang diberikan.

Daya Listrik
Pada penggunaan hoist crane, perlu dilakukan pengecekkan terhadap arus tegangan input maupun output sebelum pengoperasian dimulai. Arus listrik yang tidak sesuai dapat menyebabkan kerusakan atau bagian elektrikal hoist terbakar. Daya listrik yang diberikan dapat disesuaikan dengan kapasitas tipe hoist dan juga instrument tambahan lain pada crane.

Overheat

Overheat adalah masalah yang seringkali terjadi pada hoist akibat pemakaian melebihi Duty Rating yang dimiliki masing-masing tipe hoist. Dalam penggunaan hoist diperlukan jeda waktu istirahat pengoperasian mesin hoist guna menurunkan suhu pada motoran hoist terutama setelah dilakukan pemakaian penuh pada batas duty yang telah ditetapkan. Pada umumnya, hoist memiliki fitur thermal protector guna melindungi motoran akibat panas berlebih yang diakibatkan oleh suhu motoran yang tidak kunjung turun. Ketika fitur thermal protector aktif, hoist crane akan otomatis shutdown atau tidak dapat digunakan sehingga mencegah kerusakan lebih jauh dan meningkatkan umur penggunaan hoist.
Baca Juga:

Arah Pergerakan Hoist Terbalik
Saat pengoperasian hoist sering kali dapat terjadi masalah pada pergerakan hoist yang terbalik, seperti arah lifting naik menjadi turun, pergerakan trolley dari kiri menjadi kanan atau sebaliknya. Kemungkinan besar penyebabnya adalah pemasangan kabel R, S dan T yang terbalik saat instalasi elektrikal mesin hoist. Solusi yang tepat adalah menukar posisi kabel R, S dan T pada urutan yang benar dan dilakukan oleh teknisi yang berpengalaman

Kecepatan Angkat Hoist yang Lambat
Ketika kita menjumpai penggunaan hoist yang memiliki speed angkat yang rendah, hal ini dapat disebabkan oleh adanya daya listrik yang tidak sesuai untuk mengoperasikan hoist, namun apabila setelah pengecekan daya yang tercatat sudah sesuai, kemungkinan besar penyebab yang dialami karena beban yang diangkat oleh mesin hoist melebihi kapasitas angkat aman pengoperasian (SWL). Pada permasalahan ini dapat diselesaikan dengan melakukan pengecekan yang lebih akurat terhadap beban yang akan diangkat ataupun kita dapat menambahkan fitur load display, dimana alat tersebut berguna untuk memberikan informasi terhadap berat material yang sedang diangkat

Hoist Tidak Mengangkat
Apabila mesin hoist tidak dapat mengangkat beban walaupun masih dalam batas kapasitas berat yang diperbolehkan, ada baiknya kita perlu melakukan pengecekan pada daya listrik yang diberikan. Selain itu, kita juga harus memastikan apakah limit switch pada mesin hoist tidak rusak atau terganggu. Limit Switch atau sering disebut dengan sakelar batas merupakan perangkat berbentuk alat elektromekanis dan bekerja apabila menerima tekanan ataupun terjadi kontak pada perangakat. Fungsi Limit Switch adalah sebagai fitur pengaman pada mesin hoist saat sedang dilakukan proses pengangkatan. Apabila terjadi masalah pada limit switch mesin hoist, maka dapat menyebabkan mesin hoist tidak mau mengangkat. Sebab itu kita harus memastikan bahwa tidak terjadi kerusakan pada perangkat limit switch, lakukan juga pengecekan terhadap tombol emergency stop pada push button hoist dan sekring yang tidak putus.